Sudikah kita untuk Tau?
Kandungan Obat Herbal Yang Bisa Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Anda
Beberapa penelitian menyebutkan produk herbal
memiliki kandungan tertentu yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Cari tahu apa
saja kandungan lain yang umum ditemukan dalam obat herbal yang mampu
meningkatkan daya tahan tubuh Anda.
Obat
herbal umumnya terdiri dari kandungan yang tidak jauh berbeda dengan buah,
sayur, atau rempah yang biasanya Anda gunakan sebagai bahan masakan, bumbu
penyedap makanan, atau minuman. Produk herbal termasuk ke dalam suplemen
makanan yang tersedia dalam bentuk cairan, pil, kapsul atau tablet, dan berperan
sebagai tambahan pada menu diet makanan Anda, bukan sebagai pengganti makanan.
Berikut
adalah beberapa kandungan herbal yang sudah terbukti memiliki manfaat kesehatan
berdasarkan banyaknya jumlah penelitian yang dilakukan terhadapnya, yaitu:
Buah
sitrus
Jeruk
bali (Citrus Maxima Fructus) adalah salah satu contoh dari buah sitrus.
Buah sitrus mengandung vitamin C yang
membuat produksi sel darah putih meningkat sehingga mampu melawan infeksi di
dalam tubuh. Anda memerlukan asupan vitamin C secara harian untuk menjaga daya
tahan tubuh.
Bawang
putih
Selain
kemampuannya dalam melawan infeksi, konsumsi bawang putih atau Alium
Sativum Bulbus juga bisa membantu menurunkan tekanan darah dan
menghambat pengerasan pembuluh darah. Satu penelitian menunjukkan bahwa ekstrak
bawang putih dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dan meringankan gejala
flu.
Bayam
Selain
kaya akan vitamin C, bayam (Amaranthus Tricolor Folium) juga memiliki
kandungan antioksidan dan beta-karoten yang
menjadikan sistem kekebalan tubuh semakin kuat dalam memerangi infeksi. Untuk
mendapatkan manfaat bayam secara maksimal, Anda dianjurkan untuk tidak berulang
atau terlalu lama memasaknya, agar kandungan nutrisi bayam tetap terjaga.
Tetapi data tersebut diperoleh dari penelitian pada hewan. Untuk menilai
manfaat kesehatannya pada manusia masih perlu dilakukan studi lebih lanjut.
Pepaya
Buah
pepaya (Carica Papaya Fructus) memiliki persentase asupan vitamin C
harian yang direkomendasikan sebesar 224 persen, sehingga menjadikannya salah
satu tanaman dengan kandungan vitamin C terbanyak. Selain vitamin C, pepaya
juga memiliki efek antiperadangan dan zat lain yang berguna bagi kesehatan
tubuh, seperti folat,
vitamin B, dan kalium. Tetapi efek antiperadangan ini masih terbatas pada
penelitian dengan hewan percobaan. Untuk menilai efek penguat kekebalan
tubuhnya pada manusia masih perlu diteliti lebih lanjut.
Kiwi
Kiwi
atau Actinidia deliciosa fructus adalah tanaman kaya vitamin C
selain pepaya yang juga memiliki kandungan folat, kalium dan vitamin K.
Nutrisi lain dalam buah kiwi turut membantu tubuh melawan infeksi, sekaligus
menjaga tubuh dapat tetap berfungsi sebagaimana mestinya. Dari suatu penelitian
didapatkan bahwa konsumsi satu buah kiwi setiap minggu ditambah rutin olahraga
dan menjalani pola makan sehat dapat meningkatkan kadar lemak baik (HDL).
Tidak
hanya kekebalan tubuh, tanaman-tanaman ini juga dipercaya mampu mengurangi
risiko gangguan kesehatan. Tanaman-tanaman seperti kemangi (basil) dan
kayu manis adalah beberapa contoh tanaman lain yang memiliki manfaat
serupa. Kemangi dipercaya
bisa menurunkan produksi kortisol yang dapat memicu stres, sementara kayu manis
juga terbukti bisa mengurangi risiko Anda terserang penyakit jantung, diabetes,
dan penurunan fungsi sistem saraf. Tetapi efek kemangi ini masih terbatas pada
hewan penelitian.
Perlukah
Mengonsumsi Obat Herbal?
Sama
halnya dengan obat yang Anda dapatkan dari dokter, obat herbal atau suplemen
juga berpotensi menyebabkan efek samping meskipun cukup jarang terjadi, seperti
reaksi alergi, reaksi akibat
interaksi dengan obat lain baik yang diresepkan atau tidak.
Obat
herbal memiliki kandungan kimia aktif yang berpotensi untuk berinteraksi dengan
obat lain. Hal ini dapat memengaruhi kinerja obat, risiko efek samping, dan
metabolisme obat di dalam tubuh. Selain itu, kebanyakan uji penelitian
yang mengkaji manfaat kesehatan dari produk herbal ini juga terbatas pada hewan
penelitian. Manfaat kesehatan bagi manusia berikut risiko dan efek sampingnya
masih perlu diteliti lebih lanjut.
Inilah
sebabnya para ahli memberi rekomendasi untuk tetap bijak dalam mengambil
keputusan, terkait penggunaan obat herbal. Carilah informasi sebanyak mungkin
mengenai obat herbal sebelum Anda membeli atau mengonsumsinya. Diskusikan juga
bersama dokter Anda mengenai tingkat kebutuhan dan dosis yang sesuai dengan
kondisi Anda. Dokter mungkin saja memberi rekomendasi obat herbal atau suplemen
jika dirasa Anda tidak mendapatkan nutrisi yang cukup dari makanan atau pengobatan
yang sedang dilakukan.
Sumber : http://www.alodokter.com/kandungan-obat-herbal-yang-bisa-meningkatkan-daya-tahan-tubuh-anda
Apa
suplemen herbal yang cocok untuk tubuh anda?
Temukan
jawabannya hanya di Klub Nyai Tante.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar